Author: admin

  • Harga BBM Melonjak, Ini Solusi APPSI Untuk Presiden Jokowi

    Harga BBM Melonjak, Ini Solusi APPSI Untuk Presiden Jokowi

    Hampir semua harga pangan terpantau mengalami kenaikan sebagai imbas dari harga bahan bakar minyak (BBM) yang melonjak hingga lebih dari 30 persen.

    Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Sudaryono mengatakan, harga bahan pokok akan terasa kenaikannya sekitar dua minggu hingga satu bulan kedepan mengingat akan adanya kenaikan biaya angkutan logistik dari tempat produksi menuju ke pasar.

    “Meski sekarang beberapa komoditi mengalami kenaikan seperti cabai, daging ayam, dan beras, tapi kami memprediksi sekitar dua minggu sampai satu bulan kedepan kenaikan harga pangan akan merata dan sangat terasa dari efek kenaikan harga BBM ini,” Kata Sudaryono di Jakarta.

    Untuk mencapai keseimbangan dan equilibrium baru terhadap harga bahan pokok dan daya beli masyarakat, APPSI menyarankan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar pemerintah dapat segera memberikan bantuan yang dijanjikan, kepada penerima manfaat, pedagang pasar, pelaku UMKM, ojek online, serta para pekerja.

    “Meski bantuan langsung tunai atau BLT terpantau sebagian sudah mulai disalurkan secara simbolis oleh Presiden Jokowi, namun belum untuk bantuan subsidi upah (BSU) bagi para pekerja. Nah ini harus segera diberikan, agar bisa menjaga daya beli masyarakat terhadap kenaikan harga kebutuhan pokok. Karena kenaikan harga BBM memiliki efek domino,” Jelas Sudaryono.

    Kementerian Keuangan mengaku telah menyiapkan anggaran Rp24,17 triliun untuk bantuan pengganti subsidi BBM. Adapun 3 bantalan sosial yang telah disiapkan yaitu Bantuan Langsung Tunai (BLT), Bantuan Subsidi Upah (BSU), dan Bantuan Sosial Pemda.

    “APPSI juga menyarankan agar pemerintah harus menyertai dengan berbagai upaya, contohnya dengan mengamankan ketersedian kebutuhan pokok, realisasi bantuan yang ada tiga bentuk itu, dipastikan tepat saran dan tepat waktu, kalau tidak, dampaknya akan lumayan panjang,” Imbuh Sudaryono.

    Selain itu, Sudaryono juga menekankan agar pemerintah dapat segera menerapkan skema buffer stock dan memperbanyak gudang dalam mengatur stok cadangan pangan bahan pokok penting yang bertujuan menstabilkan harga di seluruh lapisan perekonomian. Dengan begitu, stok pangan bahan pokok penting tersedia, harga menjadi stabil, dan inflasi dapat terjaga.

    “Karena itu kita berharap Perpres dan aturan turunannya yang memberikan kewenangan dan instruksi kepada lembaga terkait dalam menjalankan skema buffer stock ini dapat segera dikeluarkan oleh pemerintah,” Tegasnya.

    “Sehingga skema buffer stock ini bisa berjalan dengan baik dan stabilitas harga pangan nasional bisa terus terjaga, petani atau peternak senang, pedagang untung dan masyarakat juga nyaman, serta inflasi juga terjaga,” Pungkas Sudaryono.

  • Dukung Digitalisasi Pasar, Sudaryono: Pedagang Jadi Melek Teknologi

    Dukung Digitalisasi Pasar, Sudaryono: Pedagang Jadi Melek Teknologi

    Pemerintah tengah mengebut digitalisasi pasar tradisional. Pedagang pasar menyebut dengan langkah ini pasar tradisional akan naik kelas. Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Sudaryono, mengapresiasi langkah pemerintah yang melakukan percepatan digitalisasi pasar tradisional. Sebab, langkah ini membawa dampak positif bagi pedagang pasar.

    “Tentunya kami memberikan apresiasi kepada pemerintah terkait digitalisasi pasar. Langkah ini tentunya akan membawa dampak positif bagi pedagang,” kata Sudaryono dalam keterangannya, Minggu, 28 Agustus 2022.

    Dengan adanya digitalisasi di pasar tradisional, pedagang akan lebih melek teknologi. Hal ini akan berdampak pada perluasan pangsa pasar mereka, apalagi hal itu dibutuhkan dalam masa transisi pandemi Covid-19.

    “Pada saat masa transisi ini teknologi digital memang sangat diperlukan. Dengan teknologi akan membangkitkan ekonomi pasar tradisional,” ujar Sudaryono.

    Selain itu menurut Sudaryono, program transaksi digital di pasar tradisional juga sangat baik untuk pedagang. Dengan transaksi secara digital, akan mendorong inklusi keuangan Indonesia dan membuat pedagang pasar melek teknologi.

    “Misal, mereka bisa memasarkan produknya lebih luas, kemudian orang yang belanja pakai QRIS membuat pedagang melek teknologi, dan mereka tidak lagi risau dengan peredaran uang palsu,” ujar Sudaryono.

    Sudaryono berharap, program pemerintah sebaiknya diteruskan ke seluruh pasar yang ada di Indonesia. Selain memudahkan pedagang, digitalisasi ini sudah menjadi tren di masa transisi pandemi Covid-19.

    Sebelumnya, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui sektor perbankan melakukan percepatan digitalisasi transaksi di pasar tradisional. Salah satunya adalah Bank Mandiri.

    Program ini pun diapresiasi Menteri BUMN Erick Thohir. Sebab, dengan digitalisasi transaksi di pasar tradisional. Sebab, hal ini membawa dampak positif bagi pedagang pasar, dan perbankan yakni mendorong tingkat inklusi keuangan.

    “Program ini akan memberi banyak manfaat bagi pedagang sehingga saya terus dorong agar direplikasi di sebagian besar pasar rakyat atau tradisional,” ujar Erick Thohir beberapa waktu lalu.

  • Sudaryono Terpilih Sebagai Ketua Umum APPSI, Ini Pesan Don Muzakir

    Sudaryono Terpilih Sebagai Ketua Umum APPSI, Ini Pesan Don Muzakir

    Sudaryono terpilih sebagai Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) pusat pada Musyawarah Nasional (Munas) ke IV di Sumatra Utara, pada Jumat 20-22 Agustus 2021. Dalam Munas APPSI tersebut dua kader organisasi pengusaha pasar seluruh Indonesia maju sebagai calon Ketua Umum, diantaranya Sudaryono dan Yudianto Tri. Sudaryono yang mendapat dukungan hampir seluruh peserta Munas berhasil memperoleh suara terbanyak yakni 179 suara sementara Yudianto Tri hanya memperoleh 94 suara.

    Baca juga: Sudaryono terpilih sebagai Ketua Umum APPSI

    Ketua DPW APPSI Provinsi Aceh Don Muzakir mengapresiasi terpilihnya Sudaryono sebagai Ketua Umum APPSI Pusat. Pria yang berusia 36 itu salah satu kader APPSI terbaik sehingga layak memimpin organisasi tersebut.

    “Di tangan Sudaryono APPSI bisa lebih maju membantu pemerintah dalam memulihkan perekonomian masyarakat dan para pedagang pasar di seluruh Indonesia. Perbaikan ekonomi masa pandemi Covid-19 menjadi agenda penting,” kata Don Muzakir, Senin 23 Agustus 2021, di Banda Aceh.

    Menurut Don Muzakir, Munas ke IV APPSI ini menjadi penting untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi masyarakat ditengah pandemi ini, dan juga mempercepat vaksinasi menghadapi Covid-19. Don Muzakir menilai, APPSI yang memiliki jaringan di seluruh Indonesia punya peran besar untuk membantu pemerintah terkait pemulihan ekonomi dan vaksinasi sehingga pertumbuhan ekonomi bisa cepat normal kembali.

    “APPSI punya jaringan lebih kuat di seluruh Indonesia untuk membantu menjalankan program pemerintah, semua kita berharap ekonomi Indonesia bisa normal kembali dan Covid-19 bisa segera pulih dengan sama-sama bergotong royong memberikan edukasi kepada masyarakat,” ujar Don Muzakir.

    Don Muzakir berharap dengan terpilihnya Sudaryono sebagai Ketua Umum APPSI Pusat bisa membantu para pedagang pasar tradisional dengan cara membuka akses mendapat modal usaha, sehingga para pedagang pasar bisa lebih sejahtera. Selain itu kata Don Muzakir, memperbaiki pasar tradisional juga harus menjadi agenda penting APPSI, pasalnya pasar tradisional salah satu pusat perbelanjaan masih sangat diminati oleh masyarakat. “Membuka akses modal usaha kepada pedagang kecil atau pasar penting dilakukan oleh Ketua APPSI Sudaryono, dan juga memperbaiki fasilitas pasar tradisional, ini harapan masyarakat dan harapan kita semua,” kata Don Muzakir.

  • Sudaryono terpilih sebagai Ketua Umum APPSI (Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia)

    Sudaryono terpilih sebagai Ketua Umum APPSI (Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia)

    TRANS KOTA, Medan– Sudaryono terpilih sebagai Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI) pada Munas ke IV yang berlangsung di Sibolangit, Sabtu (21/8).

    Dalam Munas ke IV APPSI tersebut ada dua calon yang maju sebagai Calon Ketua Umum, diantaranya ialah Sudaryono dan Yudianto Tri. Sudaryono berhasil memperoleh suara sebanyak 179 suara sementara Yudianto Tri memperoleh 94 suara.

    Sudaryono langsung dinyatakan sebagai Ketua Umum terpilih oleh pimpinan sidang Munas APPSI, Budi Hartoyo Damanik, karena memperoleh suara tertinggi.

    Baca Juga: Sudaryono Terpilih Menjadi Ketua APPSI, Ini Pesan Don Muzakir

    Sudaryono yang juga Anak Buah Prabowo Subianto dalam kata sambutannya mengatakan, kemenangan ini adalah kemenangan kita bersama dan ikhtiar bersama untuk memajukan pedagang di Indonesia.

    “Saya ingin kita berkolaborasi untuk memajukan pedagang dan kedepan harus ada penguatan, pembelaan dan dorongan yang kuat ke para pedagang agar perekonomian masyarakat kita dapat tumbuh dengan baik,” kata Sudaryono.

    Dalam kesempatan itu, Sudaryono juga mengajak Yudianto Tri untuk ikut membangun APPSI dan berjuang bersama memajukan pedagang Indonesia agar lebih baik lagi kedepan.

    “Kita tidak butuh super man, yang kita butuhkan super tim yang kuat untuk bangkitkan ekonomi pedagang dan pengembangan pasar agar lebih berkembang pesat,” tutup Sudaryono.