Author: admin

Lembaga survei Indeks Data Nasional (IDN) merilis hasil survei terkait Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) 2024. Hasilnya, Hendar Prihadi, Sudaryono dan Taj Yasin Maimoen bersaing ketat di bursa Pilkada Jateng yang akan digelar November mendatang.

Direktur Eksekutif IDN Syifak Muhammad Yus menjelaskan survei IDN terkait Pilgub Jateng 2024 ini digelar pada 5 hingga 12 Mei 2024 dengan melibatkan 800 responden. Menurutnya, segmentasi dari survei ini yaitu wong cilik dan anak muda di Jateng.

“Survei ini kami lakukan tatap muka pada tanggal 5-12 Mei 2024, dengan 800 responden dan margin of error 3,46% pada tingkat kepercayaan 95% terhadap segmen wong cilik dan anak muda di Jateng,” kata Syifak dalam keterangan tertulisnya, Kamis (16/5/2024).

Dalam survei ini beberapa nama tokoh untuk segmen wong cilik di Jateng yang diambil di antaranya Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi, Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto (Pacul), Bupati Kendal Dico Ganinduto, mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Ketua DPD Gerindra Jateng Sudaryono, mantan Wagub Jateng Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin), Ketua DPW PKB Jateng Yusuf Chudlori, dan Sudirman Said.

“Dari nama-nama tersebut, ketika diajukan pertanyaan kepada responden mengenai siapa yang akan dipilih dalam Pilkada Jateng 2024-2029, enam nama yang muncul tertinggi yaitu Hendrar Prihadi 19,6% di posisi puncak, disusul Sudaryono 15,7%, Taj Yasin Maimoen 14,9%, Dico Ganinduto 9,9%, Yusuf Chudlori 9,2% dan Ahmad Luthfi 8,6%,” ucap Syifak.

Sementara untuk segmen anak muda, tiga nama teratas yang muncul sama dengan segmen wong cilik, yakni Hendrar Prihadi 18,7% di posisi puncak, disusul Sudaryono 15,2%, dan Taj Yasin Maimoen 12,2%.

“Jadi tiga nama tersebut bersaing ketat di segmen anak muda dari hasil temuan survei kami di bursa Pilkada Jateng,” ujarnya.

Selain itu, Syifak mengatakan sifat wong cilik dalam menentukan pilihan yang tertinggi adalah merakyat sebanyak 15,2%. Kemudian berpengalaman sebanyak 13,4 %, taat beragama sebanyak 11,8 dan memiliki kecerdasan 10,2 %.

“Sedangkan pertimbangan wong cilik dalam menentukan pilihan yang tertinggi dilihat dari sosok calon gubernur sebanyak 21,5%, latar belakang agama 14,7 %, dan latar belakang profesi 12,3%,” katanya.

Sedangkan untuk kalangan anak muda, Syifak menyebut sifat kepemimpinan yang harus dimiliki gubernur adalah jujur dan bisa dipercaya sebanyak 17%, merakyat 13%, dan pinter atau cerdas sebanyak 9%.

“Untuk pertimbangan dalam menentukan di kalangan anak muda karena sosok gubernur sebanyak 52,6%, latar belakang agama sebanyak 11,6%, dan latar belakang profesi sebanyak 5,9%,” ujarnya.

Dengan demikian, tiga nama teratas yang muncul dari hasil survei IDN di kalangan wong cilik atau anak muda yaitu Hendrar Prihadi, disusul Sudaryono dan Taj Yasin Maimoen.

“Mas Hendi, Mas Daryono dan Gus Yasin hingga saat ini bersaing ketat sebagai calon kandidat di Pilkada Jawa Tengah 2024-2029 mendatang,” pungkas Syifak.

BACA JUGA: Gerakan Muslim Indonesia Raya Janji Total Usung Sudaryono di Pilgub Jateng

Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Tengah, Juliyatmono mengaku kagum dengan sosok Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono yang namanya selalu dikaitkan sebagai calon potensial dalam kontestasi Pemilihan Gubernur atau Pilgub Jawa Tengah 2024.

Apalagi keduanya sudah cukup mengenal satu sama lain, lantaran pernah berjuang bersama memenangkan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024. Sudaryono memang digadang-gadang bakal diusung Gerindra untuk pilkada.  “Di samping beliau dari Partai Gerindra provinsi pada saat usung Prabowo-Gibran kan bersama di Jateng,” kata Juliyatmono di kediamannya di Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat 17 Mei 2024.

“Sosok beliau memang cukup visioner punya nyali luar biasa. Oleh karena itu saya merasa mendapat kehormatan yang luar biasa bisa silaturahmi dengan beliau,” imbuhnya.  Sebagai pribadi, lanjut Juliyatmono, Sudaryono yang merupakan putera asli Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah tersebut tetap memegang teguh nilai luhur budaya Jawa. Meskipun sempat mengenyam pendidikan jauh dari tanah kelahirannya bahkan sampai ke luar negeri.

“Beliau wong jowo tenan. Kita tidak boleh kehilangan spirit sebagai wong jowo. Sosoknya muda, visioner, dan cerdik. Memberi harapan bagi Jawa Tengah. Beliau cukup tepat hadir di Jawa Tengah,” ungkap Juliyatmono mantan Bupati Karanganyar. Pada pertemuan itu, Juliyatmono juga berpesan kepada mantan ajudan Prabowo itu agar terus melanjutkan kerja politiknya dalam rangka menyerap aspirasi seluruh lapisan masyarakat Jateng.

“Itu harus dikerjakan. Harus terus konsisten karena memang momentumnya cukup strategis periode ini,” pesan Juliyatmono.

Terkait hasil sejumlah lembaga survei yang menunjukkan nama Sudaryono terus merangkak naik, Juliyatmono juga mengatakan bahwa hal tersebut bakal jadi pertimbangan partainya. “Masih komunikasi. Ketua-ketua partai juga masih komunikasi. Saya kira tingkat gubernur itu sulit untuk dipisahkan dari pembicaraan ketum partai. Di sini ada Pak Prabowo, Pak Airlangga, juga Pak Jokowi,” tuturnya.

“Dan kita sebagai prajurit ini kan harus siap melaksanakan tugas,” ujarnya. Sementara itu, di tempat yang sama Sudaryono juga mengaku sepakat dengan Juliyatmono bahwa hasil survei Pilgub Jateng saat ini harus disikapi dengan bijak. Meskipun sudah menempatkan posisinya terus naik dan berada di tiga besar calon gubernur.

“Hanya satu kata Alhamdulillah. Tapi tetap kita ikhtiar saja, survei kadang tinggi kadang tidak tinggi kita ikhtiar saja. Kalau tinggi alhamdulillah berarti kinerja kita benar. Saya tidak terlalu ambil pusing urusan survei. Kalau disurvei enggak tinggi kita mungkin tambah kerja lagi,” jelasnya.  Sebelumnya, lembaga survei Indeks Data Nasional (IDN) mengumumkan hasil survei terbaru terkait Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) 2024. Berdasarkan survei tersebut, Hendrar Prihadi, Sudaryono, dan Taj Yasin Maimoen bersaing ketat untuk Pilkada Jateng yang akan berlangsung pada November mendatang. Segmentasi survei ini adalah wong cilik dan anak muda di Jateng.

“Dari nama-nama tersebut, ketika ditanyakan kepada responden mengenai siapa yang akan dipilih dalam Pilkada Jateng 2024-2029, enam nama yang tertinggi yaitu Hendrar Prihadi 19,6 persen di posisi puncak, diikuti oleh Sudaryono 15,7 persen, Taj Yasin Maimoen 14,9 persen, Dico Ganinduto 9,9 persen, Yusuf Chudlori 9,2 persen, dan Ahmad Luthfi 8,6 persen,” ucap Direktur Eksekutif IDN, Syifak Muhammad Yus, Kamis (16/5/2024).

Syifak menjelaskan, bahwa survei IDN ini dilakukan pada 5 hingga 12 Mei 2024 dengan melibatkan 800 responden. Dengan margin of error survei ini adalah 3,46 persen serta tingkat kepercayaan 95 persen terhadap segmen wong cilik dan anak muda di Jateng.

BACA JUGA: Gerakan Muslim Indonesia Raya Janji Total Usung Sudaryono di Pilgub Jateng

Dukungan terhadap Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono maju dalam Pilgub Jateng 2024 terus mengalir dari sejumlah kalangan masyarakat.

Kali ini, sejumlah kelompok petani yang tergabung dalam Tani Merdeka Boyolali, Jawa Tengah mendeklarasikan dukungan terhadap Sudaryono yang juga mantan Asisten Pribadi Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Bukan hanya dukungan saja, mereka juga siap memberikan suaranya untuk memenangkan Sudaryono dalam Pilgub Jateng. Langlah dilakukan setelah mereka melakukan konsolidasi internal.

“Kami di sini berkumpul untuk melakukan konsolidasi. Hasil dari konsolidasi kami sepakat untuk mendeklarasikan dukunga dan memenangkan Bapak Sudaryono sebagai gubernur Jawa Tengah,” kata Ketua Kelompok Tani Merdeka Boyolali Oky Surya Darma di Kecamatan Mojosongo, Boyolali, Kamis (17/5) malam.

Menurut Oky dukungan diberikan karena para petani melihat Sudaryono merupakan sosok yang peduli terhadap mereka. Sudaryono, kata dia, sudah menaruh perhatian kepada petani jauh sebelum ini.

“Bapak Sudaryono itu sudah banyak perhatiannya kepada petani. Perhatian itu diberikan jauh hari sebelum ada isu pencalonan gubernur Jateng,” ujarnya.

Untuk itulah mereka siap untuk mengawal sampai Sudaryono manjadi gubernur Jateng.

Sementara Ketua Umum Tani Merdeka, Don Muzakir menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan tersebut. Untuk itu, ia meminta semua barisan berjuang bersama-sama memenangkan Sudaryono.

“Saya menyampaikan banyak terima kasih atas dukungan ini. Tentunya ini akan menjadi spirit bagi Mas Dar (sapaan akrab Sudaryono). Insya Allah dalam waktu dekat Pak Sudaryono akan hadir di sini,” kata Don usai menghadiri acara deklarasi.

Don optimistis di Boyolali Sudaryono bakal tetap mendapatkan suara yang bagus. Hal itu karena selama Mas Dar berkegiatan di tengah masyarakat Kota Susu selalu disambut dengan baik.

“Apalagi istrinya [Sudaryono] orang Boyolali, insyaallah ke depan [bisa]. Targetnya [Mas Dar] menang,” kata dia.

Don dalam kesempatan ini menyampaikan, dalam kongres Tani Merdeka akhir Juni 2024, Sudaryono bakal didapuk menjadi ketua umum. Saat ini, Sudaryono diketahui sebagai dewan pembina Tani Merdeka.

“Kami harapkan ke Pak Prabowo, kepada Partai Gerindra agar benar-benar serius dalam pengusungan Mas Dar dalam Pilgub Jateng 2024,” kata dia.

Ia mengatakan, meski Partai Gerindra belum mendeklarasikan Sudaryono sebagai cagub, akan tetapi Sudaryono telah mendapatkan mandat langsung dari Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk maju sebagai calon gubernur Jawa Tengah.

BACA JUGA: Gerakan Muslim Indonesia Raya Janji Total Usung Sudaryono di Pilgub Jateng

 

Ketua DPD Partai Gerindra sekaligus calon gubernur Jawa Tengah (Jateng), Sudaryono, mengunjungi sentra usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kampung Home Industry, Danukumah, Serangen, Surakarta, pada Kamis (16/5/2024).

Sudaryono, yang akrab disapa Mas Dar, disambut hangat oleh para pelaku UMKM.

Kehadirannya telah dinantikan oleh mereka.

“Selamat datang Mas Dar. Oh ini calon gubernur kita. Selain ramah, ternyata aslinya ganteng juga ya. Semoga jadi gubernur ya mas, kami doakan,” ujar salah satu pelaku UMKM saat menyambut kedatangan Sudaryono.

Menanggapi sambutan tersebut, Sudaryono tersenyum dan mengucapkan terima kasih.

“Matur nuwun semua,” ucap Mas Dar sambil memberikan salam.

Sudaryono kemudian berdialog dengan pelaku UMKM mengenai perkembangan usaha mereka.

Para pelaku UMKM mengungkapkan bahwa sejak pandemi melanda, usaha mereka belum pulih sepenuhnya.

Mereka berharap Sudaryono menyampaikan situasi ini kepada pemerintah.

Menanggapi hal tersebut, Sudaryono berjanji akan mencarikan solusi dan menyampaikan permasalahan ini kepada pemerintah.

“Sebagai sesama anak bangsa, saya akan mencarikan jalan keluar mengenai masalah ini. Saya juga akan menyampaikan situasi terkini, apalagi saat ini presiden terpilih dari Gerindra,” ujar Mas Dar.

Selain itu, pelaku UMKM juga menyampaikan kesulitan mendapatkan modal untuk mengembangkan usaha.

Sudaryono langsung merespon bahwa ia akan mencarikan solusinya.

Ia menyebutkan bahwa koperasi yang dipimpinnya, Warung Juang, menyediakan pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan riba.

“Koperasi yang saya pimpin menyalurkan dana bergulir, namanya Warung Juang. Di sini, jatahnya satu pasar sebesar Rp5 juta, jadi hanya lima orang yang bisa mendapatkan manfaat,” kata Sudaryono yang juga merupakan Direktur Eksekutif Koperasi Garudayaksa Nusantara itu.

Namun, Sudaryono mengakui jumlah penerima manfaat masih terbatas.

Kedepannya, jumlah penerima manfaat dari pinjaman ini akan ditingkatkan, khususnya di Jawa Tengah.

Sudaryono menyatakan bahwa langkah ini dilakukan untuk mendukung kemajuan para pelaku UMKM, karena mereka merupakan penopang ekonomi nasional.

Kontribusi UMKM terhadap PDB sebesar 60 persen.

“Jika UMKM maju, bukan hanya rakyat yang sejahtera, tapi peningkatan ekonomi nasional juga akan terbantu,” ujarnya.

Mendengar hal ini, para pelaku UMKM mengucapkan terima kasih.

“Terima kasih mas, semoga kebaikannya dibalas dengan kebaikan,” ucap mereka.

Di sela kunjungannya ke Solo, Sudaryono juga mendapat informasi tentang seorang pelaku UMKM yang tertimpa musibah.

Ia menyempatkan diri menjenguk Wahyuningsih yang sedang duduk di kursi roda karena menderita stroke.

Selama proses pengobatan Wahyuningsih, suaminya yang seorang seniman, hanya mengandalkan penjualan lukisannya untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.

“Ini juga pelaku UMKM yang harus diperhatikan. Kesejahteraan dan kesehatan harus menyentuh masyarakat hingga pelosok,” kata Sudaryono setelah menjenguk Wahyuningsih di kediamannya.

BACA JUGA: Gerakan Muslim Indonesia Raya Janji Total Usung Sudaryono di Pilgub Jateng

PURBALINGGA (sigijateng.id) – Dukungan terhadap politisi Partai Gerindra, Sudaryono untuk maju sebagai Gubernur Jawa Tengah pada Pilkada serentak 2024 terus mengalir.

Kali ini dukungan diberikan oleh puluhan petani asal Purbalingga, Jawa Tengah. Mereka yang berasal dari sekitar Kecamatan Bukateja dan Kemangkon. Bahkan merrka rela berkumpul hingga tengah malam untuk konsolidasi dan deklarasi.

“Meski sudah tengah malam kami sekalian solid berkumpul, guyub, dan menyatakan dukungan kepada Mas Dar (Sudaryono) sebagai Gubernur Jateng,” ujar salah satu petani, Zulhadi di Desa Senon, Purbalingga, Kamis, 16 Mei 2024 dini hari.

Zulhadi, yang juga Ketua Tani Merdeka Kabupaten Purbalingga menerangkan bahwa dia dan sejumlah rekannya sama sekali tidak mengalami kesulitan dalam mengumpulkan aspirasi petani untuk memberikan dukungan kepada Sudaryono.

“Ini buktinya. Sampai tengah malam begini masih solid konsolidasi. Karena memang tujuan kami semua sama. Ingin Mas Dar perbaiki Jateng,” katanya.

Dengan penerangan yang redup dan tempat sangat sederhana, seluruh peserta deklarasi rela menjaga paguyuban mereka yang lebih dari 30 Koordinator Desa (Kordes) tetap solid dan akan bergerak satu tujuan memenangkan Sudaryono.

“Kondisi desa memang begini. Suara jangkrik dan sebagainya. Tapi kami akan berupaya keras Mas Dar jadi Gubernur karena cita-citanya mensejahterakan petani sesuai hajat kami,” tutup Zulhadi.

BACA JUGA: Usai Prabowo-Gibran, Gus Imam Magelang Bersama Ratusan Tokoh Siap Jadikan Sudaryono Gubernur Jateng

Sejumlah tokoh masyarakat yang tergabung dalam Pendowo 08 mendeklarasikan dukungan terhadap Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono untuk maju sebagai calon gubernur Jawa Tengah. Ketua Umum Relawan Pendowo 08 Jateng & DIY Gus Imam Susanto mengatakan, dukungan tersebut dilakukan setelah pihaknya melakukan konsolidasi dengan para pengurus. Dari konsolidasi itu diakuinya ada sejumlah nama muncul untuk didukung dalam Pilgub

Namun, setelah melakukan pertimbangan yang matang, akhirnya secara bulat Pendowo 08 mendeklarasikan dukungan terhadap Mas Dar, sapaan akrab Sudaryono.

Banyak pertimbangan sebelum deklarasi. Tapi setelah melalui proses diskusi kami secara bulat mendeklarasikan dukungan ini,” kata Gus Imam di Taman Badak’an, Magelang, Jawa Tengah. Diskusi itu, kata dia, meliputi kecakapan seseorang memimpin, kepedulian terhadap masyarakat. Kemudian latar belakang orang tersebut.

“Nah, Mas Dar sosok pemimpin yang kami nilai bisa memajukan Jawa Tengah. Kemudian dia juga peduli kepada masyarakat bawah, termasuk petani, dan UMKM,” ujar Gus Imam.

Untuk itu, selain deklarasi, Pendowo 08 yang pernah mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden bersama Kordes dan Korcam Jateng dan DIY juga siap untuk memenangkan dan mengantarkan Sudaryono sebagai gubernur Jawa Tengah. “Bukan hanya deklarasi saja. Kami siap untuk memenangkan Sudaryono sebagai gubernur Jateng. Seperti kami mengantarkan Bapak Prabowo dan Mas Gibran sebagai presiden dan wakil presiden terpilih,” ujarnya.

Adapun acara yang juga dihadiri oleh Ketua DPC Pendowo 08 Kabupaten Magelang, Ahmad Yusuf afandi, dan Ketua Pendowo 08 DPC Magelang Kota, Yohanes ali Purnomo ditutup dengan doa. Mereka mendoakan Sudaryono menjadi gubernur.

BACA JUGA: Puluhan Kordes di Semarang Ingin Sudaryono Jadi Gubernur Jateng