Author: admin

  • Sudaryono Tegaskan Program Makan Siang Gratis Harus Dilaksanakan

    Sudaryono Tegaskan Program Makan Siang Gratis Harus Dilaksanakan

    Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah Sudaryono menegaskan program Makan Siang dan Susu Gratis untuk anak sekolah sederajat sudah tepat dan harus dijalankan.

    Mantan Asisten Pribadi Prabowo Subianto itu pun menyentil pendapat sejumlah pengamat politik yang khawatir progam digagas Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka bakal dikorupsi oknum-oknum.

    “Kalau takut dikorupsi terus programnya gak dilaksanakan kan jelas keliru. Kalau ada korupsi ya harus dihukum orangnya, jelas itu. Makan hak rakyat kecil itu mungkin masuk neraka jahanam itu, ” tegas Sudaryono saat Konsolidasi Partai Gerindra belum lama ini.

    Pria asal Grobogan itu kembali mengingatkan bahwa sosok Prabowo Subianto akan melaksanakan tugas sebagai presiden sebaik-baiknya tanpa korupsi.

    Mulai Tahun 2025

    Program pemberian Makan Siang Gratis bagi anak-anak Indonesia akan semakin menjadi kenyataan, seiring dengan penetapan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia untuk periode 2024-2029.

    Pemberian Makan Siang Gratis menjadi program utama yang diusung oleh kedua pasangan tersebut selama kampanye Pilpres 2024.

    Program ini akhirnya mendapatkan dukungan mayoritas pemilih dan ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai pemenang Pilpres setelah berhasil meraih 96.216.691 suara pada pemungutan suara yang dilaksanakan pada 14 Februari 2024.

    “Program makan siang untuk anak-anak Indonesia memang menjadi fokus utama saya. Mengapa? Karena hampir 25 persen dari mereka tidak mendapatkan makan pagi setiap hari,” ujar Prabowo dalam pernyataan tertulisnya.

    Program ini telah termasuk dalam dokumen visi-misi yang berjudul Bersama Indonesia Maju.

    BACA JUGA: Sebagian Wilayah Jateng Diterjang Banjir, Sudaryono Terjunkan Pasukan Gerindra Bantu Masyarakat

    Dokumen tersebut, di halaman 23, menyatakan bahwa program pemberian makan siang dan susu gratis akan diberikan kepada anak-anak di sekolah dan pesantren, serta bantuan gizi bagi anak balita dan ibu hamil.

    “Ini akan dilakukan dengan memberikan makan siang harian kepada siswa pra-sekolah, sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA), dan pesantren,” seperti yang diungkapkan dalam dokumen tersebut.

    Pelaksanaan program ini direncanakan akan dimulai pada tahun 2025, setelah keduanya dilantik sebagai presiden dan wakil presiden pada bulan Oktober 2024.

    Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Pasangan nomor urut 2, Drajad Hari Wibowo, menjelaskan bahwa program ini tidak akan langsung diterapkan secara menyeluruh kepada 82,9 juta siswa.

    Program tersebut akan diprioritaskan untuk anak-anak di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar, meskipun targetnya adalah untuk merangkul 100 persen anak-anak pada tahun 2029.

    “Prioritas akan diberikan kepada daerah 3T, itulah yang menjadi fokus pertama,” ujar Drajad pada Kamis (21/3/2024).

    Sumber: https://jateng.tribunnews.com/2024/03/21/sudaryono-tegaskan-program-makan-siang-gratis-harus-dilaksanakan-kalau-dikorupsi-hukum-orangnya

  • Sebagian Wilayah Jateng Diterjang Banjir, Sudaryono Terjunkan Pasukan Gerindra Bantu Masyarakat

    Sebagian Wilayah Jateng Diterjang Banjir, Sudaryono Terjunkan Pasukan Gerindra Bantu Masyarakat

    Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur sebagian wilayah Jawa Tengah belakangan ini mengakibatkan sejumlah daerah di provinsi itu tergenang banjir. Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat, ada tujuh kabupaten/ kota di Jawa Tengah yang terendam banjir. Seperti Kota Semarang, Kabupaten Pekalongan, Grobogan, Demak, Pati, Kudus, dan Kendal.

    Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Jawa Tengah, Sudaryono menjelaskan pihaknya telah menerjunkan tim untuk membantu masyarakat yang menjadi korban bencana banjir Jateng tersebut di bawah komandonya.

    “Kami Partai Gerindra Jawa Tengah di bawah komando saya telah membentuk Satria Rescue Team untuk membantu masyarakat yang menjadi korban bencana di beberapa daerah kabupaten kota di Jawa Tengah. Kita harus bergerak cepat untuk membantu saudara-saudara kita yang menjadi korban bencana,” Kata Sudaryono dalam pernyataannya, Jumat (15/3/2024).

    Meskipun tim rescue telah dibentuk dan diterjunkan, Sudaryono juga langsung memerintahkan kepada seluruh kadernya untuk membantu masyarakat yang menjadi korban atas musibah tersebut, terutama yang tinggal di daerah-daerah terdampak bencana.

    “Saya menginstruksikan kepada seluruh kader Partai Gerindra Jawa Tengah melalui masing-masing DPC (Dewan Pengurus Cabang) Partai Gerindra wajib mendata wilayah atau Kecamatan mana saja yang terkena bencana banjir. Selanjutnya DPC membuat skala prioritas wilayah mana saja yang harus dibantu,” Imbuhnya.

    Sudaryono menjelaskan, hal prioritas yang dilakukan Partai Gerindra di Jawa Tengah adalah membuat posko dapur umum untuk membantu kebutuhan logistik bagi para masyarakat yang terdampak bencana.

    “Dapur umum ini adalah hal yang utama yang perlu kita berikan kepada masyarakat korban bencana. Tentunya itu untuk membantu kebutuhan logistik bagi masyarakat yang terdampak bencana,” Imbuhnya.

    Pihaknya lanjut Sudaryono, akan mendistribusikan bantuan dana stimulus ke setiap pengurus Partai Gerindra di kabupaten atau kota di Jawa Tengah yang menjadi daerah terdampak bencana.

    “Dana Stimulus dari DPD harus digunakan secara transparan dan bertanggungjawab untuk pembuatan dapur umum yang memasak dan membuat nasi bungkus untuk diberikan kepada korban banjir,” Terangnya.

    Dapur Umum di Beberapa Wilayah Terdampak Banjir Jateng

    Dapur Umum, tegas Sudaryono juga akan dibuat di beberapa wilayah atau kecamatan yang masuk prioritas wilayah bencana dengan melibatkan kader atau pengurus partai, organisasi sayap dan anggota dewan atau caleg terpilih secara gotong royong.

    “Karena bantuan tersebut akan sangat membantu dan bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang menjadi korban bencana. Dan ini adalah komitmen Partai Gerindra untuk terus membantu masyarakat yang membutuhkan,” Tegas Sudaryono.

    Seperti diketahui, bencana terjadi di beberapa daerah di Jawa Tengah, seperti di Kota Semarang, banjir terjadi di 11 titik. Banjir tersebut merendam rumah-rumah warga, sekolah, pertokoan, jalan pantura, bahkan jalur kereta api ke Semarang (Tawang- Poncol) dialihkan jalur Selatan. Jumlah pengungsinya mencapai 207 orang tersebar di beberapa lokasi.

    Sedangkan di Kabupaten Pekalongan, hujan lebat tersebut menyebabkan banjir bandang di Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong. Akibatnya, dua orang meninggal dunia karena hanyut, puluhan rumah warga rusak, dan sejumlah fasilitas umum juga mengalami kerusakan. Ada sebanyak 61 orang yang mengungsi akibat kejadian tersebut.

    Sedangkan di Kabupaten Grobogan ada 12 kecamatan yang terdampak banjir, lalu di Kabupaten Demak ada 6 Kecamatan dari 25 Desa yang terdampak, lalu Kabupaten Pati ada 7 Kecamatan, Kabupaten Kudus ada 5 kecamatan yang terdampak banjir dan terakhir ⁠Kabupaten Kendal ada 25 desa yang terdampak bencana.

    BACA JUGA: Sudaryono akan naikkan UMK dan terus genjot investasi di Jawa Tengah

  • Sudaryono akan naikkan UMK dan terus genjot investasi di Jawa Tengah

    Sudaryono akan naikkan UMK dan terus genjot investasi di Jawa Tengah

    Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono menyatakan kesepakatannya bahwa UMK di Jawa Tengah harus dinaikkan.

    Dia turut prihatin masih rendahnya UMK sejumlah kota di Jawa Tengah dibandingkan daerah lain seperti Jawa Barat dan Jawa Timur.

    Namun, di sisi lain, Sudaryono mengatakan ada hal penting yang harus diketahui banyak orang, bahwasanya UMK yang kompetitif membuat pengusaha mikir-mikir untuk memindahkan pabrik ke daerah lain.

    “Sekarang aja kan sudah mulai beberapa (pabrik) garmen pindah ke Klaten pindah ke Boyolali dari Karawang dari Bekasi, ya karena memang UMK-nya tuh tinggi,” kata alumnus Taruna Nusantara itu saat diundang ke Podcast Tribun Jateng belum lama ini.

    Sudaryono menambahkan sebenarnya ada dua sisi pendekatan yang bisa dilakukan. Pertama, menaikkan pendapatan/kesejahteraan rakyat atau memberikan subsidi untuk kebutuhan sehari-hari.

    “Orang kerja gajinya cukup itu penting. Cukup itu artinya gajinya cukup untuk kebutuhan dia. Untuk pendidikannya, untuk makannya, untuk bensinnya, untuk tempat tinggalnya seterusnya,” urainya.

    Namun, Sudaryono melanjutkan jika UMK ditinggikan tanpa mendatangkan industri lalu siapa yang mau bayar? Mendatangkan investor itu juga penting bagi Sudaryono.

    Lalu bagaimana yang bisa dilakukan? Menurut Sudaryono, banyak orang mendambakan bisa hidup berkecukupan. Pada saat butuh masalah kesehatan misalnya, BPJS sudah tercover. Lalu pada saat rakyat butuh pangan, nanti ada subsidi dan ada bantuan pangan dalam bentuk nontunai.

    “Sehingga beban hidup warga termasuk anak sekolahnya itu dibuat tidak menjadi beban, gaji yang mungkin dianggap tidak tinggi tadi masih dirasa cukup sambil pelan-pelan industrinya dimasukkan. Setelah dimasukkan, industri sudah tumbuh baru pelan-pelan kita naikkan UMK-nya. Jadi kita gak asal bandingkan dengan daerah lain soal UMK,” jelas Sudaryono.

    Sudaryono mengakui bahwa Jawa Barat dan Jawa Timur sudah memimpin di bagian sektor industri real, bukan UMKM.

    “Karena real sektor itu juga salah satu indikator kemajuan suatu daerah. Maksudnya gini, kalau orang makin banyak yang jualan sektor informal, Mohon maaf, saya bukan mau merendahkan atau apa bukan. Tapi kalau kita makin banyak kaki lima itu artinya pemerintah enggak berhasil menciptakan lapangan pekerjaan,” imbuhnya.

    Menurutnya, menciptakan lapangan pekerjaan itu penting. Hilirisasi yang digagas oleh Presiden Jokowi itu salah satunya bisa diwujudkan dengan pendirian pabrik-pabrik di Jawa Tengah.

    “Kalau Pak Prabowo jadi presiden, saya bisalah minta beberapa pabrik dibangun di Jawa Tengah,” tegas bakal calon Gubernur Jawa Tengah itu.

    Mendatangkan industri yang besar, lanjut Sudaryono, lebih banyak menguntungkan Jawa Tengah. Beberapa keuntungannya adalah serapan lapangan kerja, pajaknya, suplai air listrik. Sehingga roda perekonomian Jawa Tengah bisa berputar dengan munculnya sektor-sektor lain yang menjadi triggernya.

    “Seorang kepala daerah itu juga mesti punya konektivitas yang kuat terhadap pemerintah pusat syukur-syukur bisa nyariin investor dari mana-mana, baik investor dalam negeri maupun dari luar negeri. Program hilirisasi itu salah satu kunci memakmurkan bangsa ini,” beber mantan ajudan pribadi Prabowo Subianto itu.

    Sebagai informasi, Sudaryono adalah salah satu orang yang siap maju Pilgub Jateng 2024.

  • Datangi Kantor DPD Gerindra, Ratusan Mahasiswa Desak Prabowo Tepati Janji Kampanye Jika Terpilih

    Datangi Kantor DPD Gerindra, Ratusan Mahasiswa Desak Prabowo Tepati Janji Kampanye Jika Terpilih

    Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Elemen Mahasiswa Jawa Tengah, menggelar aksi demo di Kantor DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Jumat (2/2/2024) sore.

    Aksi unjuk rasa ini mendesak agar Capres 02 Prabowo Subianto, menandatangani belasan tuntutan jika terpilih menjadi presiden dalam pemilu 2024 ini.

    “Melihat besarnya dukungan rakyat kepada Prabowo – Gibran, dan terus meningkatnya Survey Elektabilitasnya, maka kami mahasiswa mendesak agar Pak Prabowo menepati semua janji janjinya jika nanti terpilih,” kata Hermawan.

    Sementara itu, Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono, mengatakan, apa yang dituntut mahasiswa merupakan program Prabowo – Gibran.

    “Sebelas poin tuntutan teman teman mahasiswa ini semuanya program Pak Prabowo dan Mas Gibran. Kami sebagai partai pengusung Paslon 02, berjanji akan memenuhi dan sepakat dengan mahasiswa,” kta Sudaryono.

    Sudaryono menambahkan, aksi ini sekaligus menjadi tambahan kekuatan bagi Prabowo – Gibran, untuk berjuang bersama semua elemen masyarakat.

    “Tuntutan para mahasiswa ini akan kami serahkan ke Pak Prabowo. Saya yakin, Pak Prabowo akan senang dan lebih optimis dalam memimpin Indonesia ke depan,” pungkas Sekretaris Tim Kampanye Daerah Jawa Tengah tersebut.

    Aksi unjuk rasa yang digelar ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Jawa Tengah tersebut berlangsung damai. Massa membubarkan diri usai tuntutan diterima dan menyepakati permintaan mahasiswa.

    BACA JUGA: Kirab Kebangsaan di Semarang, Prabowo-Gibran Disambut Heboh Ratusan Ribu Warga

  • Kirab Kebangsaan di Semarang, Prabowo-Gibran Disambut Heboh Ratusan Ribu Warga

    Kirab Kebangsaan di Semarang, Prabowo-Gibran Disambut Heboh Ratusan Ribu Warga

    Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu (28/1) untuk mengikuti kirab kebangsaan dari Jalan Pahlawan menuju Lapangan Pancasila Simpang Lima.

    Tiba di Landasan Udara Angkatan Darat (Lanud) Ahmad Yani pukul 15.08 WIB, kedatangan Prabowo disambut langsung Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan sejumlah tokoh lainnya.
    “Ketemu lagi kita,” kata Prabowo kepada AHY saat bersalaman.

    Prabowo pun langsung menuju lokasi kirab di Taman Indonesia Kaya. Di sepanjang jalan menuju titik kirab, nampak ribuan warga Kota Semarang berhamburan menyambut Prabowo. Di lokasi pun sudah terdapat ratusan ribu orang yang telah berkumpul menunggu Prabowo dan cawapresnya Gibran Rakabuming Raka.

    Sepanjang jalan menuju lokasi, warga menghampiri mobil warna putih yang dinaiki Prabowo untuk berinteraksi langsung.
    “Satu putaran!” teriak para warga yang menyambut Prabowo di sepanjang jalan.

    “Pak Prabowo, Prabowo,” ucap emak-emak dan bapak-bapak yang nampak stand by dengan handphone mereka untuk swafoto dengan Prabowo.

    Terlihat Prabowo di sepanjang jalan keluar dari sunroof mobilnya untuk menyapa para warga Kota Semarang dan bersalaman tangan secara langsung dengan mereka.

    Prabowo juga nampak mengatupkan tangannya sembari berterima kasih atas ribuan massa yang heboh menyambut kedatangan dirinya.

    Tak hanya itu, di tengah kemacetan jalan, sejumlah mobil yang melintas tidak mengeluhkan lalu lintas yang tersendat, justru mereka ikut mengabadikan momen saat Prabowo lewat menyapa para warga Kota Semarang. Prabowo juga terlihat beberapa kali berpose dua jari kepada para warga Kota Semarang.

    BACA JUGA: TKD Pastikan Kampanye Akbar Prabowo-Gibran di Semarang Bebas dari Suara Bising Kenalpot Brong

  • TKD Pastikan Kampanye Akbar Prabowo-Gibran di Semarang Bebas dari Suara Bising Kenalpot Brong

    TKD Pastikan Kampanye Akbar Prabowo-Gibran di Semarang Bebas dari Suara Bising Kenalpot Brong

    Kampanye akbar capres dan cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto -Gibran Rakabuming Raka yang berlangsung di Lapangan Simpang Lima Semarang, Minggu, 28 Januari 2024 ini, dipastikan akan bebas dari kenalpot brong.

    Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Jawa Tengah, Kukrit SW mengatakan, dalam kampanye akbar di Semarang nanti pihaknya ingin menjadi kampanye yang damai dan aman.

    Bahkan, ia beserta jajarannya juga telah berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk langsung menindak masyarakat peserta kampanye yang menggunakan kenalpot brong.

    “Kampanye itu kita ingin mencari tambahan dukungan simpati. Kita tidak ingin melanggar aturan. Karena itu kita juga berkomitmen dengan penegak hukum dalam hal ini Ditlantas Polda Jawa Tengah”

    “Jika seandainya ditemukan teman-teman kita menggunakan kenalpot brong langsung ditertibkan di jalan,” tegasnya Kukrit dalam keterangannya, Sabtu (27/1/2024).

    Disisi lain, Sekretaris TKD Prabowo-Gibran Jawa Tengah yang juga merupakan Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Jawa Tengah, Sudaryono menambahkan, TKD mendukung dalam kampanye terbuka nanti bebas dari suara knalpot brong..

    Kata dia, TKD pun sudah diundang dalam sosialisasi dan berkomitmen untuk zero kenalpot brong.

    “Ya Pesta demokrasi, rakyat diberi kedaulatan tapi tentu dengan rambu-rambu tidak boleh menganggu kepentingan umum,” ucapnya.

    Lanjut kata Sudaryono, TKD Prabowo-Gibran Jawa Tengah juga sudah menyiapkan satgas dan relawan untuk melakukan pengecekan para peserta yang akan hadir, untuk memastikan tidak membawa kendaraan dengan kenalpot brong.

    “Kalau ada langsung kita tegur karena kita ingin kampanye ini menjadi kampanye yang tertib, kampanye yang damai dan baik,”

    “Kita selalu tawarkan program-program unggulan capres dan cawapres kita Prabowo-Gibran kepada masyarakat, dan tentunya dalam kampanye ini kita larangan penggunaan kenalpot brong,” Tegasnya.

    Selain pelarangan penggunaan kenalpot brong, TKD Prabowo-Gibran Jawa Tengah juga akan menggunakan gelang barcode untuk massa dan peserta Kampanye Akbar Prabowo-Gibran di Kota Semarang.

    Selain menjaga keamanan selama berlangsungnya kampanye akbar, gelang barcode tersebut juga untuk mengantisipasi penyusup.

    “Gelang barcode ini untuk mendeteksi identitas pemakainya. Intinya untuk pengamanan. Dan kita memang berharap dengan acara kirab kebangsaan ini tentu menambah keyakinan orang-orang yang belum mempunyai pilihan,”

    “Bahkan bisa mempengaruhi orang yang sudah menentukan pilihan yang bukan di 02 untuk memenangkan Prabowo-Gibran sekali putaran,” imbuhnya.

    Diketahui, Kampanye akbar yang dibalut dengan kirab kebangsaan ini akan dimulai pukul 15.00 WIB sampai 18.00 WIB, yang dimulai dari Taman Indonesia Kaya Semarang menuju lapangan Simpang Lima Semarang.

    Kirab akan diramaikan dengan mobil parade, marching band, dan tari-tarian dari berbagai daerah di Jawa Tengah.

    BACA JUGA: Prabowo-Gibran Akan Kampanye Akbar di Semarang, Sudaryono: Kita Rebut Kemenangan di Jateng