Author: admin

  • Doa dan Harapan Ketua NU Klaten untuk Sudaryono Jika Kelak Jadi Jateng 1

    Doa dan Harapan Ketua NU Klaten untuk Sudaryono Jika Kelak Jadi Jateng 1

    Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono, bertamu ke kediaman Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Klaten H. Mujiburrahman.

    Di sela-sela pertemuan itu keduanya sempat membahas langkah politik Mas Dar, panggilan akrab Sudaryono, maju sebagai calon gubernur (cagub) Jawa Tengah. Bahkan ia mendoakan Sudaryono bisa terpilih menjadi gubernur Jateng periode 2024-2029.

    “Alhamdulillah, hari ini kami kedatangan Mas Dar, salah satu calon Gubernur Jateng. Kami mendoakan mudah-mudahan kalau nanti jadi Gubernur bisa membuat kebijakan publik yang maslahat,” kata Mujiburrahman, Klaten, Jawa Tengah, Rabu, 15 Mei 2024.

    Menurut Mujiburrahman, dengan membuat kebijakan publik yang pro-rakyat, Mas Dar akan menjadi pemimpin yang bermanfaat bagi masyarakat secara luas, khususnya di Jateng. “Sehingga betul-betul Mas Dar ini menjadi orang yang khairunnas anfa’uhum linnas, sebaik-baiknya manusia kalau bisa bermanfaat buat masyarakat Jateng,” kata Mujiburrahman. Mujiburrahman dalam kesempatan ini juga mengungkap bahwa Jateng memiliki banyak potensi yang bisa memajukkan ekonomi, bahkan diantaranya berskala nasional. Untuk itu, ia kembali megaskan apabila menjabat sebagai gubernur, Sudaryono harus membuat kebijakan yang pro-rakyat.

    “Di sini ada sentra industri logam, itu harus diperhatikan karena kita punya porensi secara nasional kita. Termasuk tadi saya matur LPPNU (Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama) itu se-Indonesia baru kami yang punya sertifikat (padi) organik, nah itu yang harus diperhatikan,” ujarnya.

    Menanggapi hal ini, Sudaryono menyampaikan terima kasih atas doa dan harapan yang diberikan kepada dirinya untuk maju dalam Pilgub Jateng. Untuk itu, ia akan mencurahkan tenaga dan pikiran yang terbaik untuk mengabdi kepada rakyat Jawa Tengah. “Saya sampaikan terima kasih, matur nembah suwun atas harapan dan doa. Tentu kita berusaha menawarkan diri kepada masyarakat, inilah diri kami, ini rekam jejak dan silahkan rakyat yang menentukan,” ujar Sudaryono.

    “Kami menawarkan diri ke rakyat, kami serahkan kepada rakyat dan ridho Allah SWT,” ujar Sudaryono.

    Adapun dukungan terhadap Sudaryono untuk maju dalam Pilgub Jawa Tengah 2024 bukan kali ini saja. Sebalumnya dukungan terhadap Mas Dar juga terus mengalir dari seluruh lapisan masyarakat, sampai elit politik. Antara lain internal partai politik Gerindra, Partai Demokrat, kiai, ulama, Muslimat Rembang, pedagang pasar sampai kelompok Tani Merdeka juga memberikan dukungan Sudaryono. Dukungan diberikan selain dinilai mampu, elektabilitas Sudaryono berdasarkan lembaga survei juga tinggi.

    Dukungan diberikan karena calon gubernur Jawa Tengah, Sudaryono, merupakan sosok penting dalam kancah bisnis dan politik di Indonesia. Beliau Putera Daerah Terbaik Saat ini, ia menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Jawa Tengah, CEO Garuda TV, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), dan Ketua Dewan Pembina Pedagang Pejuang Indonesia Raya (PAPERA).

    Baca Juga: Bupati Grobogan Puji Bacagub Jateng Sudaryono: Penerus Bangsa

  • Bertemu Kader Gerindra Klaten, Sudaryono Ungkap Kesiapan sebagai Cagub Jateng

    Bertemu Kader Gerindra Klaten, Sudaryono Ungkap Kesiapan sebagai Cagub Jateng

    Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah (Jateng), Sudaryono, menghadiri acara tasyakuran dan konsolidasi struktur DPC Partai Gerindra Klaten di Gedung PGRI Klaten, Rabu (15/5/2024).

    Di hadapan para kader Gerindra Klaten, Sudaryono mengakui sudah mendapatkan perintah dari calon presiden terpilih Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum Partai Gerindra untuk maju sebagai calon gubernur (cagub) pada Pilkada Jateng 2024.

    “Saya diperintah sebagai cagub dan saya siap berikhtiar,” kata Sudaryono saat menyampaikan sambutan pada acara tasyakuran tersebut. Sudaryono mengatakan tetap berusaha untuk melancarkan pencalonannya sebagai Gubernur Jateng.

    “Kami ikhtiar, kami usaha. Tetapi kan Tuhan yang menentukan hasilnya. Kalau seperti itu jadi plong, yang penting ikhlas saja,” jelas dia. Sudaryono menjelaskan kesiapannya maju pada kontestasi Pilkada Jateng 2024 sebagai wujud syukur atas pencapaian yang dia peroleh selama ini.

    “Sekarang ini seorang calon memaknai seperti apa sih pencalonan gubernurnya? Saya memaknainya adalah saya ini wong desa, anaknya wong tani, dulu hidup saya susah. Saya yakin banyak saudara-saudara kita di Jateng yang hidupnya seperti yang pernah saya rasakan,” kata Sudaryono.

    “Pencalonan saya ini saya maknai sebagai wujud rasa syukur saya di mata Gusti Allah dengan cara saya berbuat lebih, lebih dari sekadar memikirkan saya dan keluarga saya sendiri. Saya tidak mencari uang,” tambahnya.

    Sudaryono mengatakan saat ini komunikasi terus dijalin dengan pimpinan-pimpinan parpol yang akan diajak berkoalisi mengusung dirinya di Pilkada Jateng. Sudaryono menuturkan sudah ada komunikasi dengan pimpinan Partai Demokrat yang menyatakan kesiapan berkoalisi dengan Partai Gerindra.

    Dalam pekan ini, Partai Gerindra juga berkomunikasi dengan parpol lain seperti PAN dan Partai Golkar. Sementara itu, tasyakuran dan konsolidasi digelar DPC Partai Gerindra Klaten sebagai wujud syukur atas kemenangan Prabowo-Gibran hingga penetapannya sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih pada Pilpres 2024.

    “Atas perjuangan dan kerja keras seluruh tim, alhamdulillah Prabowo-Gibran jadi presiden dan wakil presiden terpilih. Untuk Klaten pasangan Prabowo-Gibran menang dengan capaian suara 47,8 persen. Ini tentunya atas kerja keras seluruh jajaran termasuk Ketua DPD Gerindra Jateng, Pak Sudaryono, yang masih muda, tegas, luas, dan komitmen,” kata Ketua DPC Partai Gerindra Klaten, Hariyanto.

    Hariyanto dan seluruh struktural DPC Partai Gerindra Klaten menyatakan dukungan mereka agar Sudaryono maju menjadi Cagub Jateng. “Ini kami panaskan mesin partai biar nanti Klaten untuk Pak Daryono mencapai 57 persen,” kata Hariyanto.

  • Cagub Jateng Sudaryono: Saya Anak Petani, Nikmat Allah Harus Disyukuri

    Cagub Jateng Sudaryono: Saya Anak Petani, Nikmat Allah Harus Disyukuri

    Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Sudaryono mengapresiasi setiap dukungan masyarakat yang menginginkan dirinya maju sebagai Gubernur Jawa Tengah pada Pilkada 2024 mendatang.

    Terlahir dari keluarga kurang mampu yang sehari-hari mengandalkan hasil pertanian untuk bertahan hidup, Sudaryono sangat mensyukuri kondisi hidupnya saat ini yang telah diberi nikmat dari Sang Pencipta.

    “Saya ini besar dari keluarga petani. Secara ekonomi kami pernah hidup susah. Pastinya saya sangat terharu diberi dukungan (maju Pilgub Jateng) dari masyarakat Jawa Tengah,” ujar Sudaryono usai menghadiri acara Tasyakuran dan Konsolidasi DPC Partai Gerindra Kabupaten Klaten di Gedung PGRI Klaten, Jawa Tengah, Rabu (15/5/2024).

    “Dengan kondisi saya saat ini, tentunya ini adalah nikmat dari Allah SWT yang harus saya syukuri,” imbuhnya.

    Sebagai seorang politisi, untuk mensyukuri nikmat yang kini dirasakan, Sudaryono menegaskan bahwa salah satu caranya adalah mengabdi kepada rakyat secara amanah.

    “Cara bersyukurnya adalah saya harus amanah dalam pengabdian kepada rakyat. Saya tahu betul, saya merasakan betul bagaimana jadi orang susah. Oleh karena itu, dukungan ini saya niatkan untuk mensejahterakan masyarakat illahi ta’ala,” pungkasnya.

    Calon Gubernur Jawa Tengah, Sudaryono, merupakan sosok penting dalam kancah bisnis dan politik di Indonesia.

    Saat ini, ia menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Jawa Tengah, CEO Garuda TV, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), dan Ketua Dewan Pembina Pedagang Pejuang Indonesia Raya (PAPERA).

    Lahir dari keluarga petani, Sudaryono memahami pentingnya pendidikan sebagai kunci untuk memperbaiki kualitas hidup.

    BACA JUGA: Kumpul Tengah Malam, Puluhan Petani Purbalingga Kumpul Dukung Sudaryono Jadi Gubernur Jateng

  • Puluhan Kordes di Semarang Ingin Sudaryono Jadi Gubernur Jateng

    Puluhan Kordes di Semarang Ingin Sudaryono Jadi Gubernur Jateng

    SEMARANG – Sebanyak 33 koordinator desa (Kordes) dan pengurus Tani Merdeka di Kecamatan Bringin, dan Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang, Jawa Tengah mendeklarasikan dukungan terhadap Sudaryono untuk maju sebagai calon gubernur Jawa Tengah (Jateng), Senin (13/5/2024).

    Dukungan terhadap Sudaryono yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah ini karena ia dinilai sebagai sosok pemimpin yang dibutuhkan Jateng. Bahkan mereka yakin Sudaryono bisa membawa perubahan yang lebih baik untuk Jateng.

    “Kami mendukung Bapak Sudaryono maju di Pilgub Jateng. Kami yakin Bapak Sudaryono sosok yang dibutuhkan untuk memperbaiki Jateng,” kata Ketua Tani Merdeka Kabupaten Semarang, Beny Subagiyo saat mendeklarasikan dukungan.

    Bukan hanya itu, dukungan ini diberikan juga karena melihat komitmen Sudaryono dalam melayani masyarakat. Untuk itu, mereka pun siap memenangkan Sudaryono sebagai gubernur Jawa Tengah periode 2024-2029.

    “Kami melihat komitmen Sudaryono kepada rakyat bawah. Untuk itu kami pun dengan mantap dan siap memenangkan bapak Sudaryono sebagai gubernur,” ujarnya.

    Adapun dukungan terhadap Sudaryono untuk maju dalam Pilgub Jawa Tengah 2024 bukan kali ini saja. Sebelumnya dukungan terhadap Mas Dar sapaan akrab Sudaryono juga terus mengalir dari seluruh lapisan masyarakat, sampai elit politik.

    Antara lain internal partai politik Gerindra, Partai Demokrat, kiai, ulama, Muslimat Rembang, pedagang pasar sampai kelompok Tani Merdeka juga memberikan dukungan untuk Sudaryono. Dukungan diberikan selain dinilai mampu, elektabilitas Sudaryono berdasaarkan lembaga survei juga tinggi.

    Terbaru survei dari Timur Barat Research Center (TBRC) yang menanyakan kepada 1.688 respoden mengenai tokoh yang dinilai pantas untuk memimpin Jateng lima tahun ke depan.

    “Pada pertanyaan secara terbuka nama Hendrar Prihadi dipilih sebanyak 21,4 persen dan diurutan kedua nama Sudaryono dipilih dengan tingkat keterpilihan 20,1 persen,” kata Direktur Eksekutif TBRC Johanes Romeo baru-baru ini.

    Sementara itu, Taj Yasin Maimoen dipilih 10,3 persen, lalu Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dipilih sebanyak 8,7 persen, Dico M. Ganinduto dipilih sebanyak 7,6 persen.

    Selanjutnya Bupati Banyumas dua periode Achmad Husein dipilih sebanyak 6,6 persen, Muhammad Yusuf Chudlori 6,2 persen, Irjen Ahmad Luthfi dipilih sebanyak 3,3 persen. Dan 15,8 persen tidak memilih.

    Sementara itu, Pengamat politik Institute for Digital Democrazy (IDD) Yogyakarta, Bambang Arianto menilai, unggulnya Sudaryono dalam survei karena adanya citra positif sebagai dan anak muda yang memiliki pengalaman dalam politik dan ekonomi.

    “Ya pastinya adanya citra positif dari Sudaryono sebagai dan anak muda Jawa Tengah yang memiliki pengalaman dalam politik dan ekonomi yang diyakini warga Jateng juga menjadi faktor naiknya elektabilitas politikus Gerindra,” ujar dia.

    “Kemenangan Prabowo-Gibran di pilres 2024 menjadi kesempatan Sudaryono untuk meraup suara yang cukup tinggi dari para pemilih di Jawa Tengah,” kata Bambang.

  • Mas Dar Siap Maju Pilgub Jateng Atas Perintah Pak Prabowo

    Mas Dar Siap Maju Pilgub Jateng Atas Perintah Pak Prabowo

    Semarang – Ketua DPD Jawa Tengah (Jateng) Partai Gerindra, Sudaryono menyatakan akan maju dalam Pemilihan Gubernur 2024. Hal itu menyambut dukungan masyarakat dan dorongan dari Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto.
    “Dengan adanya dukungan ini kan saya harus menjawab saya bersedia atau tidak bersedia. Ya saya sampaikan kepada teman-teman bahwa saya bersedia alasannya dua. Pertama memang animo dari teman-teman besar, itu mendorong saya. Kedua memang Pak Prabowo sudah titah, perintah kepada saya untuk maju di Pilgub di Jawa Tengah ini,” katanya melalui pesan suara, Kamis (28/3/2024).

    Sudaryono atau akrab disapa Mas Dar ini menyebut dukungan terutama datang dari kader Gerindra. Selain itu, banyak kader yang memberi dukungan dengan membuat desain dirinya sebagai calon gubernur.

    Desain itu kemudian banyak dipakai kader lain dan disebarkan. Kini, beberapa pengurus partai di Jateng bahkan menjadikannya baliho dan memasangnya.

    “Ya saya merasa sebagai Ketua Gerindra (Jateng), sebagai ketua pemenangan, sebagai pimpinan pemenangan Prabowo-Gibran, kiprah yang baru sebentar tapi apresiasi lah apapun lah kinerja kita dihargai teman-teman,” jelasnya.

    Tak hanya kader, ternyata dukungan juga datang dari jejaring pemenangan Prabowo-Gibran. Menurutnya, banyak tokoh, kiai, dan masyarakat umum terutama pendukung Prabowo-Gibran mendukung dirinya.

    Hal itu dia temukan saat dirinya bersafari untuk berterima kasih kepada pendukung Prabowo-Gibran saat pasangan 02 itu dinyatakan menang.

    BACA JUGA: Sudaryono: UMK di Jateng Harus Naik, “Prabowo Presiden, Saya Bisa Minta Pabrik Dibangun di Jateng”

    “Ini semacam safari mengucapkan terima kasih atas pengorbanan dan upaya pemenangan Pak Prabowo dan Mas Gibran, sebetulnya menyambangi masyarakat tu lebih ke sana. Ternyata memang di perjalanannya beliau-beliau, mereka-mereka, tim-tim ini, orang-orang ini secara antusias malah banyak yang melakukan deklarasi, ya itu saya sangat hargai dan saya gembira,” katanya.

    Saat ini, komunikasi dengan partai-partai lain juga mulai terbangun. Namun, Sudaryono belum mau menyebut partai mana yang telah memberikan sinyal dukungan.

    “Ya so far sih cair (komunikasi dengan partai) lah bagus, komunikasinya baik, saya kira belum mengerucut tapi sudah agak ada tapi ya mungkin belum sampai rekom keluar dukung siapa wakilnya dan lain-lain, belum ke sana tapi otak atik cocok kecocokannya itu mulai terbangun lah,” imbuhnya.

    “Kita sangat mencontoh, meneladani yang dilakukan Pak Prabowo, kita inklusif demi persatuan apapun kita rangkul, lebih banyak yang ikut demi persatuan itu akan baik,” pungkasnya.

    sumber: https://www.detik.com/jateng/berita/d-7265722/sudaryono-siap-maju-pilgub-jateng-ada-perintah-pak-prabowo

  • Sudaryono: UMK di Jateng Harus Naik, “Prabowo Presiden, Saya Bisa Minta Pabrik Dibangun di Jateng”

    Sudaryono: UMK di Jateng Harus Naik, “Prabowo Presiden, Saya Bisa Minta Pabrik Dibangun di Jateng”

    Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono menyatakan kesepakatannya bahwa UMK di Jawa Tengah harus dinaikkan.

    Dia turut prihatin masih rendahnya UMK sejumlah kota di Jawa Tengah dibandingkan daerah lain seperti Jawa Barat dan Jawa Timur.

    Namun, di sisi lain, Sudaryono mengatakan ada hal penting yang harus diketahui banyak orang, bahwasanya UMK yang kompetitif membuat pengusaha mikir-mikir untuk memindahkan pabrik ke daerah lain.

    “Sekarang aja kan sudah mulai beberapa (pabrik) garmen pindah ke Klaten pindah ke Boyolali dari Karawang dari Bekasi, ya karena memang UMK-nya tuh tinggi,” kata alumnus Taruna Nusantara itu saat diundang ke Podcast Tribun Jateng belum lama ini.

    Sudaryono menambahkan sebenarnya ada dua sisi pendekatan yang bisa dilakukan. Pertama, menaikkan pendapatan/kesejahteraan rakyat atau memberikan subsidi untuk kebutuhan sehari-hari.

    “Sekarang aja kan sudah mulai beberapa (pabrik) garmen pindah ke Klaten pindah ke Boyolali dari Karawang dari Bekasi, ya karena memang UMK-nya tuh tinggi,” kata alumnus Taruna Nusantara itu saat diundang ke Podcast Tribun Jateng belum lama ini.

    Sudaryono menambahkan sebenarnya ada dua sisi pendekatan yang bisa dilakukan. Pertama, menaikkan pendapatan/kesejahteraan rakyat atau memberikan subsidi untuk kebutuhan sehari-hari.

    “Orang kerja gajinya cukup itu penting. Cukup itu artinya gajinya cukup untuk kebutuhan dia. Untuk pendidikannya, untuk makannya, untuk bensinnya, untuk tempat tinggalnya seterusnya,” urainya.

    Namun, Sudaryono melanjutkan jika UMK ditinggikan tanpa mendatangkan industri lalu siapa yang mau bayar? Mendatangkan investor itu juga penting bagi Sudaryono.

    Lalu bagaimana yang bisa dilakukan? Menurut Sudaryono, banyak orang mendambakan bisa hidup berkecukupan. Pada saat butuh masalah kesehatan misalnya, BPJS sudah tercover. Lalu pada saat rakyat butuh pangan, nanti ada subsidi dan ada bantuan pangan dalam bentuk nontunai.

    BACA JUGA: Sudaryono Tegaskan Program Makan Siang Gratis Harus Dilaksanakan

    “Sehingga beban hidup warga termasuk anak sekolahnya itu dibuat tidak menjadi beban, gaji yang mungkin dianggap tidak tinggi tadi masih dirasa cukup sambil pelan-pelan industrinya dimasukkan. Setelah dimasukkan, industri sudah tumbuh baru pelan-pelan kita naikkan UMK-nya. Jadi kita gak asal bandingkan dengan daerah lain soal UMK,” jelas Sudaryono.

    Sudaryono mengakui bahwa Jawa Barat dan Jawa Timur sudah memimpin di bagian sektor industri real, bukan UMKM.

    “Karena real sektor itu juga salah satu indikator kemajuan suatu daerah. Maksudnya gini, kalau orang makin banyak yang jualan sektor informal, Mohon maaf, saya bukan mau merendahkan atau apa bukan. Tapi kalau kita makin banyak kaki lima itu artinya pemerintah enggak berhasil menciptakan lapangan pekerjaan,” imbuhnya.

    Menurutnya, menciptakan lapangan pekerjaan itu penting. Hilirisasi yang digagas oleh Presiden Jokowi itu salah satunya bisa diwujudkan dengan pendirian pabrik-pabrik di Jawa Tengah.

    “Kalau Pak Prabowo jadi presiden, saya bisalah minta beberapa pabrik dibangun di Jawa Tengah,” tegas bakal calon Gubernur Jawa Tengah itu.

    Mendatangkan industri yang besar, lanjut Sudaryono, lebih banyak menguntungkan Jawa Tengah. Beberapa keuntungannya adalah serapan lapangan kerja, pajaknya, suplai air listrik. Sehingga roda perekonomian Jawa Tengah bisa berputar dengan munculnya sektor-sektor lain yang menjadi triggernya.

    “Seorang kepala daerah itu juga mesti punya konektivitas yang kuat terhadap pemerintah pusat syukur-syukur bisa nyariin investor dari mana-mana, baik investor dalam negeri maupun dari luar negeri. Program hilirisasi itu salah satu kunci memakmurkan bangsa ini,” beber mantan ajudan pribadi Prabowo Subianto itu.

    Sebagai informasi, Sudaryono adalah salah satu orang yang siap maju Pilgub Jateng 2024.

    sumber: https://jateng.tribunnews.com/2024/03/18/sudaryono-umk-di-jateng-harus-naik-prabowo-presiden-saya-bisa-minta-pabrik-dibangun-di-jateng